Menko Perekonomian Sofyan Djalil menjamin pemasaran pertalite tidak akan mengganggu konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG). Menurutnya, pemerintah telah memberikan insentif untuk pembuatan pipa gas kota terkait konversi.
"Konversi itu tugas pemerintah, bukan tugas Pertamina. Kami telah memberikan insentif untuk membikin pipa, stasiun bahan bakar gas, itu anggarannya besar di kementerian ESDM," ucap Sofyan.
Sofyan mengatakan, program perluasan pipa gas kota tersebut adalah program jangka panjang, yang telah dilakukan oleh pemerintah. Program tersebut akan berlangsung selama lima tahun ke depan.
"Sudah jalan tapi kan itu target untuk pembangunan dalam lima tahun ke depan. Jadi pipa dan stasiun bahan bakar gas kemudian untuk mengurangi Elpiji rumah tangga, sekarang ada program pemerintah untuk menyambung ke rumah-rumah, pipa gas kota," lanjutnya.
Sofyan menuturkan, saat ini jajarannya tengah melakukan kajian terkait tarif gas. Hal tersebut terkait adanya prediksi peningkatan konsumsi gas dalam negeri. "Kami sudah memikirkan soal tarif gas, karena kita lihat konsumsi gas ini akan meningkat. Selama ini lebih menyenangkan di ekspor dibanding dari dalam negeri," imbuhnya.
Sumber: harianterbit
0 komentar:
Posting Komentar